Jumat, 22 April 2016

House of Sampoerna

House of Sampoerna



      Kali ini mimin akan membahas tentang museum nih. Museum ini termasuk salah satu tempat yang lagi hits di Surabaya guys. Yaps Museum yang mimin maksud adalah museum House of Sampoerna.
Tidak diragukan lagi museum ini adalah salah satu atraksi terbaik yang dimiliki oleh kota Surabaya.
House of Sampoerna Museum yang berada di Jalan Taman Sampoerna no 6 ini adalah rumah dari salah satu produsen rokok kretek yang paling terkenal di Indonesia. Dimana sekarang dimiliki oleh perusahaan raksasa US, Altria (sebelumnya Philip Morris).
Buat yang nggak suka rokok seperti mimin, House Of Sampoerna ini sangat menarik, bahkan sejak masuk dari pintu depannya. Jika kalian penasaran dengan apa saja yang ada di dalam industri tembakau, pabrik sekaligus museum keren di Surabaya ini adalah tempat yang menarik untuk kalian kunjungi ketika sedang liburan ke Surabaya.

       House of Sampoerna ini adalah adalah sebuah museum yang lokasinya berada di Surabaya lama, tepatnya di Jalan Taman Sampoerna. Dari depan, bangunan utama museum dengan ciri khas arsitektur kolonial Belanda yang kental bergitu terlihat.
Ditopang dengan 4 pilar besar yang bertengger di bagian depannya memperlihatkan betapa kokohnya bangunan di masa era kolonial seperti pada umumnya. Disamping bangunan utama, terdapat juga bangunan yang digunakan sebagai tempat tinggal keluarga Sampoerna dan juga sebuag cafe untuk pengunjung yang ingin bersantai setelah berkeliling museum.
Bangunan megah bergaya kolonial Belanda ini telah dibangun sejak tahun 1862. Kerennya, hingga saat ini masih berdiri tegak dan bahkan sekarang ini dijadikan sebuah situs bersejarah di Surabaya yang dimanfaatkan sebagai museum.

      Dari sejarahnya, disebutkan kalau bangunan ini sebenarnya adalah sebuah panti asuhan putra yang dikelola oleh pemerintah Belanda. Lalu, kemudian bangunan ini dibeli oleh seorang Liem Seeng Tee yang merupakan pendiri Sampoerna pada tahun 1932.
Di tempat ini pula kemudian dijadikan sebagai tempat produksi rokok Sampoerna pertama, dan masih aktif hingga sekarang meski hanya dijadikan sebagai workshop, bukan sebagai tempat produksi utama produk Sampoerna.
Liem Seeng Tee bukan semerta-merta membeli tempat ini karena kaya dengan uang. Percaya atau tidak, sebelum dia menjadi pengusaha rokok dan tembakau, dia adalah seorang penjaja warung atau toko kelontong. Karena keuletan dan istrinya yang gemar menabung, akhirnya dia bisa membangun salah satu kerajaan rokok terbesar di Indonesia. Oh iya, warung atau toko kelontong tadi rekonstruksinya bisa dilihat di House Of Sampoerna Museum juga loh!

Tidak hanya itu saja, disini juga dipamerkan berbagai macam cengkeh dari berbagai tempat di Indonesia, juga tentang sejarah kretek di Indonesia. Ada juga berbagai seragam dan drum dari marching band Sampoerna dipamerkan disini.
Sepeda tua milik pendiri Sampoerna, mesin cetak bungkus rokok jaman dulu, hingga bungkus rokok yang tidak pernah saya lihat di pasaran juga ada disini. Tidak ketinggalan puluhan koleksi luar biasa korek api yang pernah ada juga ada disini. Itu hanya sebagian kecil dari banyak koleksi House Of Sampoerna yang bisa saya sebutkan, selebihnya ada banyak yang bisa langsung dilihat ketika berkunjung kesini.
      
Tenang saja, kalau mau, ada tur guide museum yang akan menjelaskan dengan detail tentang semua koleksi yang ada di salah satu museum keren di Surabaya ini. Minimal tur akan berlangsung selama kurang lebih satu jam agar menikmati House Of Sampoerna Museum dengan lebihm maksimal.
Kalaupun tidak menginginkan guided tour di dalam museum, kalian juga bisa menikmatinya sendiri dengan melihat-lihat koleksi yang ada. Namun, keuntungan dengan menggunakan tur guide di museum, kalian bisa mendengarkan penjelasan tentang sejarah singkat museum, sejarah dari perusahaan dan silsilah Keluarga Sampoerna dengan detail. Tetapi kembali lagi, itu semua tergantung dari pilihan pengunjung.
Tur di House Of Sampoerna Museum sendiri dimulai dari lobi, dimana terdapat sebuah kolam ikan yang berbentuk lingkaran, lengkap dengan gemercik air mancur yang menjadikan sebuah backsound alami. Di ruangan ini terpampang lukisan pendiri sampoerna dan beberapa keluarganya, lengkap dengan meja dan kursi miliknya yang masih tertata rapi.
Tepat di samping kiri pintu masuk, kalian bisa menjumpai sebuah replika lapak kelontong yang dulunya digunakan berjualan ketika masih merintis usaha rokok, sebelum akhirnya menjadi satu pabrik rokok terbesar di Indonesia ini. Disini juga dipamerkan berbagai macam tembakau dengan aromanya yang menyengat. Tembakau yang dipamerkan ini adalah yang digunakan untuk bahan produksi rokok Sampoerna.
Berlanjut ke area ke area selanjutnya yang hanya tersekat tembok kokoh. Saua kemudian masuk ke dalam ruangan yang terdapat beberapa foto Keluarga Sampoerna, juga foto siapa saja yang terlibat memajukan pabrik rokok ini hingga menjadi besar.
Ruangan ketiga adalah ruangan yang jauh lebih besar dari ruangan pertama dan kedua. Disini dipamerkan beberapa koleksi unik mulai dari mesin printing kuno, lengkap dengan plate cetakan yang pernah dipergunakan untuk mencetak logo dan gambar di bungkus rokok.






Terdapat juga sebuah sepeda motor kuno pabrikan Cekoslovakia dengan merk ‘Jawa’ yang dibuat kira-kira pada tahun 1960. Di ruangan ini pula dipamerkan pula beberapa koleksi peralatan Sampoerna marching band.
Disebutkan kalau peralatan marching band ini dulu pernah memeriahkan Rose Parade di California, AS. Jadi semua koleksi di lantai pertama House Of Sampoerna Museum adalah semua barang yang berhubungan erat dengan setiap catatan sejarah kejayaan perusahaan Sampoerna.
Tour akan berakhir ketika sudah berada di lantai 2. Lantai dua ini adalah sebuah galeri toko yang menjual pernak-pernik, oleh-oleh dan suvenir khas Surabaya. Jika tertarik bisa membeli disini saja. Yang paling unik, dari lantai 2 Houes Of Sampoerna Museum ini sebenarnya saya bisa secara langsung melihat aktivitas produksi salah satu merk rokok kretek milik Sampoerna.
So, tunggu apalagi guys  yang penasaran monggo langsung aja datang ke sana. semoga bermanfaat :)

Sumber Referensi:
http://catperku.com/house-of-sampoerna-museum-keren-di-surabaya/

0 komentar:

Posting Komentar