Senin, 28 Maret 2016

Stadion Gelora Bung Tomo Surabaya

Stadion Gelora Bung Tomo Surabaya


     Selanjutnya mimin masih membahas seputar stadion yang ada di Surabaya. Nah salah satunya adalah Stadion Gelora Bung Tomo Surabaya.
Stadion Gelora Bung Tomo adalah sebuah stadion serbaguna di Surabaya, yang merupakan bagian dari kompleks olahraga Surabaya Sport Center. Stadion ini dibuka pada 6 Agustus 2010. Stadion ini digunakan untuk pertandingan sepak bola dan menjadi basis baru bagi Persebaya 1927 dan Persebaya Surabaya, bersama dengan stadion Gelora 10 November. Stadion Gelora Bung Tomo dapat menampung seitar kurang lebih 55.000 penonton.Stadion Gelora Bung Tomo ini terletak di daerah Benowo, Surabaya Barat.


Kota : Surabaya, Jawa Timur
Dibangun : Tahun 2008
Kandang : -
Kapasitas : 55.000 tempat duduk.
Tipe stadion : Stadion Madya (Olympic)
Kategori : A

Perkiraan Kondisi:

Tribun : A
Tempat duduk : B+
Fasilitas : A
Rumput : A
Drainase : A
Penerangan : A
Papan Skor : A
Kondisi A

Galeri gambar:

Tribun di stadion GBT

View di dalam stadion GBT

Suasana pertandingan di Stadion GBT

Pada masa pengerjaan stadion GBT

      Sumber:
      https://id.wikipedia.org/wiki/Stadion_Gelora_Bung_Tomo

Stadion 10 November

Stadion 10 November

Pintu masuk utama Stadion 10 November 

      Kali ini mimin mau membahas tentang salah satu stadion sepak bola kebanggaan arek-arek Suroboyo, yap yakni Stadion 10 November Surabaya.

Sejarah singkat:
     
      Stadion Gelora 10 Nopember terletak di daerah tambak sari Surabaya dan merupakan salah satu stadion legendaris di Indonesia, yang memiliki catatan historis cukup panjang . Catatan sejarah menyebutkan , lapangan ini menjadi saksi berkumpulnya arek-arek Suroboyo sebelum menggeruduk Hotel Yamato yang dikenal dengan insiden Tunjungan 1945, peristiwa perobekan bendera Belanda yang berwarna biru dan berganti menjadi merah putih yang berkibar.
Lapangan Persebaya kini diapakai untuk latihan tim Persebaya, selain itu juga dipakai untuk latihan Persebaya junior dan kompetisi internal Persebaya. Stadion Gelora 10 Nopember sendiri saat ini dipakai untuk latihan dan bertanding tim Persebaya dan juga sebagai homebase Persebaya.


View di dalam stadion  10 November

Suasana euforia suporter Indonesia saat timnas Indonesia vs Malaysia

suasana suporter Bonek Surabaya saat mendukung Persebaya


Rekor  Penonton di Stadion Gelora 10 Nopember:

                Ketika Persebaya bertanding di Stadion Gelora 10 Nopember, para pendukung Persebaya selalu hadir membanjiri stadion. Stadion Gelora 10 Nopember memiliki rekor jumlah penonton yang spektakuler dalam sejarah sepak bola nasional. Rekor-rekor itu diantaranya adalah :

PERSEBAYA VS PSIS Kompetisi Perserikatan 1987-1988

                Pertandingan antara PERSEBAYA Surabaya melawan PSIS Semarang di Kompetisi Perserikatan 1987-1988  terjadi pada tanggal 11 Januari 1988. Bentrok antar 2 tim yang saat itu merupakan rival bebuyutan ini mencatat rekor jumlah penonton terbesar sepanjang sejarah kompetisi sepak bola Indonesia yaiut sekitar 70.000 penonton. Fanatisme suporter Persebaya yang membanjiri Stadion Gelora 10 Nopember pada pertandingan sampai saat ini belum mampu terpecahkan oleh suporter manapun di Liga Indonesia.

PERSEBAYA VS AJAX AMSTERDAM  Uji Coba Tahun 1975

                Pertandingan uji coba anatara PERSEBAYA Surabaya VS AJAX AMSTERDAM  dilaksanakan pdaa tanggal 11 Juni 1975. Meskipun berlabel uji coba, namun antusiasme penonton untuk menyaksikan pertandingan ini sangat tinggi . Terbukti sekitar 60.000 orang memadati stadion Gelora 10 Nopember Surabaya. Pertandingan ini berakhir dengan kemenangan Ajax 3-2. Saat itu Ajax banyak diperkuat pemain-pemain timnas belanda yang menjuarai Piala Eropa 1974. Persebaya turun dengan skuad, yaitu Didik Nurhadi, Burhan Harharap, Lukman Santoso, Subodro, Rusdi Bahalwan, Ngurah G. Rai, Nyoman Witarsa, Hamid Asnan, Jacob Sihaale, Abdul Kadir, Hartono.

PERSEBAYA (KlubTiong Hoa) VS STADE DE REIMS Uji Coba Tahun 1956

                Pada tanggal 24 Juni 1956, persebaya yang di wakilkan kepada Klub Tiong Hoa menjalani pertandingan uji coba melawan klub raksasa dari Eropa. Ketika itu Tiong Hoa baru saja tampil sebagai juara Kompetisii Persebaya Kelas 1, maka Persebaya memberikan kehormatan kepada klub Tiong Hoa untuk melawan Stade De Reims. Klub dari Prancis itu benar-benar hebat. Stade De Reims pernah dua kali masuk final Piala Champion Dalam 2 petndingan final itu, Stade De Reims dua kali kalah dari Klub Raksasa dari spanyol Real madrid. Pada final tahun 1956 kalah 3-4 dan pada tahun 1959 kalah 0-2. Stadion Tambak Sari saat itu penuh sesak hingga penonton meluber sampai ke pinggir lapangan. Pertandingan yang di saksikan sekitar 50.000 penonton ini di menangkan  dengan skor tipis 0-1.

Tetapi kini, stadion Gelora 10 November sudah tidak pernah aktif lagi di kancah pesepakbolaan Indonesia karena adanya kasus dualisme yang terjadi di dalam tim Persebaya dan imbasnya stadion tersebut tidak bisa digunakan oleh persebaya untuk bertanding di kompetisi sepak bola Indonesia . Di tambah lagi pembekuan PSSI yang dilakukan oleh FIFA karena konflik sepakbola yang terjadi di Indonesia tak kunjung padam yang membuat aktivitas sepak bola di Indonesia mati total dan membuat stadion 10 November tidak pernah terdengar lagi namanya d kancah pesepak bolaan Indonesia. Mari kita doakan agar konflik sepak bola di Indonesia segera menemui titik terang agar surat pembekuan PSSI dicabut oleh FIFA dan kompetisi liga sepak bola di Indonesia bisa berjalan lagi. Amin :)

Sumber:
http://bonekcampusits.blogspot.co.id/2013/03/stadion-persebaya.html

Senin, 21 Maret 2016

Wisata Mangrove Surabaya

Wisata Mangrove Surabaya





 

Ketika mendengar nama mangrove yang ada dipikran kita adalah sebuah tempat yang sejuk nan indah. Tepat sekali kali ini saya bakal membahas tentang Wisata Mangrove Wonorejo dan Wisata Anyar Mangrove.Surabaya memiliki 2 hutan Mangrove yang tersebar di daerah Rungkut, Surabaya. Tetapi untuk menuju ke sana rute jalannya agak kurang menarik, dengan jalan yang begitu berliku dan panas, orang-orang yang datang kesana pastilah enggan untuk meneruskan. Namun saat sampai ditempatnya kita akan disuguhi dengan tanaman Mangrove yang rimbun serta menciptakan suasana yang sejuk. Untuk masuk ke kawasan Ekowisata Mangrove Wonorejo anda akan dikenai tiket masyuk sebesar Rp 25.000 untuk dewasa dan Rp 15.000 untuk anak-anak. Harga tiket ini sudah termasuk ongkos kapal dan perahu yang mengantar anda menuju ke hutan. Sejumlah kapal dan perahu telah disiapkan, mulai dari Kapal Jaya Samudra yang berkapasitas 50-60 orang, Perahu berkapasitas 35 dan 40 orang dewasa, dan speedboat yang berkapasitas 6 orang. Jika ingin menggunakan speedboat maka anda dikenai tiket masuk sebesar Rp 300.000 untuk satu kali perjalanan.
 
 
 
Rute Wisata Mangrove Wonorejo ini dari jembatan Merr, belok kekiri arah Stikom, lurus saja hingga mentok, barulah belok ke kanan, lurus sedikit belok kiri, lurus mengikuti jalan, dan nanti juga akan ada petunjuk tempatnya di tengah-tengah jalan. Medan yang ditempuh yaitu jalanan tanah yang memiliki banyak batu alias geronjalan dalam bahasa Surabaya.
Selanjutnya Wisata Anyar Mangrove, wisata ini lebih bagus dari segi jembatan dan penataan tempatnya dibandingkan dengan Mangrove Wonorejo. Anyar Mangrove ini baru diresmikan oleh walikota Surabaya yang kala itu dijabat oleh Bambang DH, pada tahun 2010 dengan pelepasan balon yang bertuliskan Wisata Anyar Mangrove.
Rute wisata tempat ini dari merr lurus hingga bertemu dengan lampu merah, belok kiri, lurus saja mengikuti jalan sekitar 2 km dari kampus UPN “Veteran” Jatim. Medan yang dilalui hampirlah sama dengan Mangrove Wonorejo namun pada jalannan ini sedikit lebih halus dibandingkan Mangrove Wonorejo.
 
 
 Yang menarik dari Wisata Anyar Mangrove Wonorejo ini adalah jembatan yang disediakan memiliki pegangan, atau pagar kayu diamping jembatan yang membuatnya tampak indah seperti wisata di luar negeri. pada tempat ini juga disediakan ringkasan atau bacaan singkat tentang mangrove yang ditempel didekat dinding jembatan.
Kedua tempat ini sangat sering digunakan untuk foto prewedding, hunting, ataupun selfi. Suasana serta view tempat untuk foto ditempat itu sangatlah bagus. Kedua tempat ini sangat recommended untuk tempat pehilang penat dan stress seusai bekerja, karena pada tempat ini akan terdengar suara-suara binatang yang membuat kita seperti dialam bebas dan bisa membuat hati kita terasa damai.
   
Happy traveling guys :)

Sumber:
http://surabadja.blogspot.co.id/2015/12/wisata-anyar-mangrove-dan-mangrove.html
http://www.wisatajatim.info/menikmati-rimbunnya-hutan-mengrove-wonorejo-di-surabaya/

Kenjeran Park (Kenpark) Surabaya

Kenjeran Park Surabaya

Gerbang pintu masuk Kenpark




         Halo guys kali ini saya akan membahas tentang destinasi wisata daerah pantai di Surabaya. Salah satunya adalah Kenpark (Kenjeran Park), bila mendengar nama tersebut masyarakat Surabaya langsung berfikir tentang hal yang negatif. Sebelumnya tempat ini memang memiliki konotasi yang negatif karena digunakan tempat mesum oleh anak-anak remaja yang berada di Surabaya. Namun setelah kepemimpinan bu Risma dan bantuan dari pihak swasta, tempat ini disulap menjadi sebuah tempat hunting yang apik serta beberapa bangunannya menyerupai bangunan Disney Land. Biaya masuk disana cukup murah Rp. 10.000 untuk 1 sepeda motor (2 penumpang) dan Rp. 5.000 untuk pejalan kaki. Beda dengan biaya parkir disetiap spot foto ya, akan ada biaya Rp. 2.000 hingga Rp. 3.000. Meskipun lokasinya berada di pinggiran kota, Kenpark tetap asyik dan wajib buat dikunjungi jika kalian suka hobi explore, sensasinya seperti ke luar negeri khususnya Asia dalam satu tempat. Meskipun saya belum tamat sepenuhnya exploring di sana tapi saya punya tips jika kalian mau berkunjung ke sana. 

1. Berburu Sunrise 




 Selain Taman Hiburan Pantai (THP) Kenjeran yang jadi lokasi favorit para fotografer memburu mentari terbit, di Kenpark juga tak kalah seru untuk melakukan kegiatan tersebut. Yang namanya berburu sunrise pastinya kita harus datang pagi-pagi buta jika tak ingin ketinggalan matahari yang muncul dari horizon. Kalau tidak ingin memotret justru tenang karena bisa menikmati momen berubahnya warna langit dengan tenang. Selain menikmati matahari yang perlahan naik  juga yang paling saya sukai adalah banyaknya burung yang terbang berkelompok atau mencari makan di pantai yang surut. Beruntunglah Kenpark masih memiliki mangrove sebagai rumah bagi burung endemik maupun migrasi.

2. Berenang di Waterpark




Waterpark di Kenjeran Park




Waktu favorit saya untuk berenang di sini sih pagi hari. Alasannya sederhana saja, biar tidak terlalu ramai. Biasanya weekend sangat ramai pengunjung di sana. Kalau mengunjungi water park ini kita dikenakan biaya tambahan, tapi tenang saja masih tetap bersahabat kok terakhir saya ke sana untuk tarif orang dewasa dikenakan biaya sekitar Rp.10.000 - Rp. 15.000 saja kok.

3. Mengunjungi spot untuk hunting foto 


Patung replika dewi Kwan Im

Patung replika Budha Catur Muka

Salah satu spot hunting view hutan di Kenpark


Klenteng Sanggar Agung

Pagoda Tian Ti
Di Kenpark kalian bisa menikmati beberapa spot hunting foto yang menarik bagi kalian yang suka fotografi bisa dicoba berkunjung di sana dijamin viewnya sangat menarik untuk hunting foto bareng pacar, teman, atau keluarga.

Nah tunggu apalagi buat yang masih penasaran monggo bisa coba sendiri berkunjung ke sana let's enjoy it guys :)


Sumber:
http://surabadja.blogspot.co.id/2015/12/kenpark-surabaya.html
http://hellosurabaya.com/mengisi-hari-libur-di-kenpark-surabaya/
 
  

Minggu, 20 Maret 2016

Food Festival Pakuwon City Surabaya

Food Festival Pakuwon City Surabaya




       Nah buat kalian yang suka kuliner kali ini saya punya tempat yang recommended di Surabaya. Tepatnya di Food Festival Surabaya daerah Pakuwon  City jalan Kejawen Putih Tambak, Surabaya.
Ada sekitar 100 stand makanan di Pakuwon Food Festival yang ditata apik mengelilingi meja para pengunjung di bagian tengahnya. Setiap stand menawarkan menu-menu unik yang merupakan paduan antara menu lokal dan internasional. Kupang lontong, lontong balap, tahu campur, bakso, nasi bakar, aneka sate adalah beberapa makanan tradisional Jawa Timur yang ditawarkan di Pakuwon Food Festival. Sedangkan makanan internasional yang ditawarkan di Pakuwon Food Festival adalah aneka Chinese Food, steak, roti prata, hamburger, spaghetti dan martabak India.
Kamu suka durian? Salah satu stan di Pakuwon Food Festival menawarkan aneka menu minuman dengan bahan dasar durian, misalnya juice durian, es pisang durian, es campur durian, es kacang ijo durian n banyak lagi. Beberapa menu minuman tradisional seperti wedang jahe dan ronde juga siap buat kamu pesan. Begitu juga cappuccino maupun milk shake dan minuman ala Barat lain semuanya ada, kecuali minuman beralkohol pastinya.
Kalo kalian belum terlalu lapar coba deh kamu pesan aneka snack alias makanan ringan ala Pakuwon Food Festival seperti tahu petis, bubur sumsum atau jagung bakar. Semua makanan yang ditawarkan di Pakuwon FoodFest (singkatan dari Food Festival) terjamin kebersihannya. Dan semua bisa kamu nikmati dengan harga yang sangat terjangkau.





     
Yang bikin Pakuwon Food Festival beda adalah tersedianya aneka fasilitas bermain buat anak-anak, terdiri dari kereta kelinci, corrousel, trampoline, sepeda tandem dan horse riding. Kamu bisa ajak keluargamu makan di sini di akhir pekan sambil temani adik kamu bermain. Lumayanlah buat mereka yang ngga hobi piknik jauh-jauh dan ogah terjebak macet panjang di tengah perjalanan. Sedangkan fasilitas WiFi, toilet dan tempat ibadah juga disediakan supaya pengunjung Pakuwon Food Festival makin betah nongkrong di sini.
Serunya lagi, Pakuwon Food Festival ternyata menjadi markas buat beberapa komunitas yang ada di Kota Surabaya. Sebut aja komunitas moge, fotografi, cosplay, pecinta hewan, capoeira dan mobil modifikasi. Kalo lagi beruntung kamu bisa makan sambil menikmati hiburan musik jazz yang ditampilkan salah satu komunitas pecinta jazz dari Surabaya maupun ibu kota. Biasanya sih Live Music akan dipentaskan di malam akhir pekan, travelers. Ajak pacar kamu ke sini karena suasana Pakuwon Food Festival baru terasa romantis di malam hari, saat hari mulai gelap dan lampu-lampu redup berwarna-warni serta lampion-lampion mulai dinyalakan.
Mungkin inilah yang bikin Pakuwon Food Festival selalu rame bahkan di hari-hari weekday. Nah buat kalian yang penasaran silahkan mampir :D

Sumber:
http://www.pegipegi.com/travel/tak-sekadar-wisata-kuliner-di-pakuwon-food-festival-surabaya/

TAMAN PRESTASI SURABAYA

TAMAN PRESTASI SURABAYA

Patung simbol taman prestasi

      Halo hari ini saya masih mau bahas tentang taman nih karena Surabaya terkenal memiliki taman-taman bagus, nah salah satunya Taman Prestasi Surabaya. Taman Prestasi yang teletak di belakang gedung Grahadi dan gedung DPRD Kota Surabaya ini, merupakan salah satu taman kota terbaik yang ada di Surabaya, Dimana di Taman Prestasi Surabaya ini banyak tersedia wahana bermain playground sehingga sangat cocok untuk berekreasi dengan keluarga tercinta. Di penuhi dengan banyak tumbuhan yang rindang, membuat Taman Prestasi ini terasa sejuk dan segar. 

      
View jembatan taman prestasi


Salah satu view menarik yang ada di taman prestasi
 
Wahana perahu yang ada di taman prestasi


      Taman ini cocok buat wisata keluarga selain tiket masuknya gratis, di sana juga ada WIFI gratis lho. Selain itu, view pemandangan di sana juga bagus, kalau malam view di jembatan yang ada di taman Prestasi ini bagus banget lho cocok lah untuk referensi hunting foto bareng pacar, sahabat atau sekedar mau nongkrong aja juga bisa. Di sana juga sering dibuat para atlet dayung surabaya untuk latihan karena tamannya bersebelahan dengan kalimas.
dan bukan hanya itu saja di sana kalian bisa naik wahana perahu yang ada di sana juga lho guys cukup bayar 4000 rupiah aja kalian bisa keliling sekitar kalimas lho. ayo tunggu apalagi buat yang penasaran monggo silahkan mampir. Enjoy it guys :D

Selasa, 15 Maret 2016

Taman Bungkul Surabaya

TAMAN BUNGKUL SURABAYA    


Surabaya terdapat banyak sekali taman, mulai Taman Prestasi, Taman Apsari, Taman Sulawesi, Taman DR. Soetomo, Taman Mayangkara, Taman Ronggo Lawe, sampai Taman Buah. Namun diantara semua taman-taman tersebut ada satu taman yang spesial, yaitu 'Taman Bungkul'.
Kenapa Special ? karena banyak sekali masyarakat Surabaya yang nongkrong di Taman Bungkul. Taman Bungkul seperti jantungnya kota Surabaya dan menjadi taman wisata bagi mereka yang ingin menikmati suasana hijau di tengah kota. Dan taman bungkul bahkan sudah seperti taman pusatnya kota Surabaya karena di sinilah sering diadakan event seperti event lomba, budaya, dsb. Setiap hari minggu di sana juga selalu diadakan event Car Free Day dari jam 6-9 pagi.



      Taman Bungkul berlokasi di Jalan Raya Darmo Surabaya, taman ini terletak di area sekitar 900 meter persegi dan dilengkapi dengan fasilitas pendukung seperti amfiteater dengan diameter 33 M, jogging track, taman bermain anak-anak dan lahan untuk papan luncur. Selain itu, taman ini juga difasilitasi dengan akses internet nirkabel.

      Taman Bungkul diambil dari nama Mbah Bungkul, dimana makam beliau juga terletak pada taman ini. Mbah Bungkul adalah julukan untuk Ki Supo, seorang ulama di kerajaan Majapahit (abad XV), yang juga saudara ipar Raden Rahmat atau Sunan Ampel.



       Di bagian belakang taman, terdapat beberapa warung yang menawarkan menu khas Surabaya, seperti Rawon, Soto, Bakso dan banyak lagi. Taman Bungkul selalu ramai dikunjungi dari pagi hingga malam hari dan menjadi bagian dari kota Surabaya yang pantas untuk dibanggakan.

Sumber:
 http://blog.goindonesia.com/taman-bungkul/
 http://www.eastjava.com/tourism/surabaya/ina/bungkul-park.html

Kebun Binatang Surabaya

Kebun Binatang Surabaya(KBS)




      Berkunjung ke Kebun Binatang memang selalu mengasyikkan karena bisa melihat aneka satwa di sana. Surabaya juga mempunyai kebun Binatang yang tak kalah lengkapnya dengan Kebun Binatang Ragunan di Jakarta. Adalah Kebun Binatang Surabaya (KBS) yang merupakan salah satu kebun binatang terlengkap se-Asia Tenggara yang pertama kali didirikan pada tanggal 31 Agustus 1916 oleh H.F.K Kommer.
Kebun Binatang Surabaya (KBS) terletak di Jalan Setail No. 1 Surabaya (persimpangan Jalan Raya Darmo, Jalan Wonokromo Raya, dan Jalan Joyoboyo). Kebun binatang ini terkenal dan menjadi salah satu tujuan rekreasi yang sangat membanggakan karena menjadi kebun binatang terbesar di Asia Tenggara.

       Lokasi kebun binatang ini cukup terkenal karena terletak di depan patung "Suroboyo", yang merupakan ikon dari Hiu dan Buaya yang melambangkan kota Surabaya. Selain itu, KBS juga mudah dijangkau karena dekat dengan terminal Joyoboyo. 


       Ada lebih dari 351 spesies dan lebih dari 2000 hewan hidup di kebun binatang ini. Salah satu diantaranya adalah termasuk spesies asli Indonesia dan yang terancam punah di dunia, baik Mamalia, Aves, Reptilia, dan Pisces.
Setiap kandang hewan dikelompokkan ke dalam kategori. Misalnya, unggas atau burung (Aves), di mana ada pelikan Australia, burung merak, jalak Bali, dan burung unta. Juga ada, harimau sumatera, macan tutul, harimau putih, singa, dan beruang.
Di sisi belakang kebun binatang, merupakan kandang untuk primata termasuk orangutan, simpanse, babon dan bekantan. Setelah itu, kalian dapat melihat kandang jerapah, kuda, rusa, unta, kuda nil, dan elderly bison Amerika.
Ada juga koleksi satwa yang dilindungi dan langka seperti komodo, dapat ditemukan di Kebun Binatang Surabaya ini. Hewan lain yang mungkin juga langka seperti tapir, babi rusa dan Anoa. Kebun binatang ini juga berfungsi sebagai tempat konservasi bagi hewan-hewan.
Selain hewan darat, Anda juga dapat melihat air tawar dan ikan air laut yang terletak di daerah Aquarium. Di Aquarium ini terdapat Arapaima gigas yang merupakan ikan air tawar terbesar di dunia, berasal dari Amazone, Amerika Selatan. Di daerah ini ada juga spesies binatang reptil seperti beberapa jenis buaya, ular, iguana dan penyu. Untuk dapat masuk ke area ini, Anda harus membeli tiket seharga Rp 3.000, - per orang.
Kebun Binatang Surabaya setiap hari buka pukul 08.00 - 17.00, dengan biaya masuk sekitar Rp. 10.000 per orang. Kebun binatang ini adalah salah satu kebun binatang tertua di Asia. Kebun Binatang Surabaya pertama kali dibuka untuk publik pada bulan April 1918. Bahkan di tahun 1970, kebun binatang ini sempat menjadi kebun binatang dengan koleksi paling lengkap di Asia Tenggara. Dengan luas 15 hektar, tempat ini juga dapat digunakan sebagai tempat untuk berjalan-jalan dan olahraga.

      Saat ini, Kebun Binatang Surabaya adalah memiliki peran menjadi tempat untuk Pendidikan keluarga dan tempat Rekreasi. Dengan sarana dan prasarana yang dimiliki oleh Kebun Binatang Surabaya, bisa menjadi laboratorium hidup dan tempat yang menyegarkan.Semoga bermanfaat :)

Sumber:
 http://www.eastjava.com/tourism/surabaya/ina/surabaya-zoo.html
 http://blog.goindonesia.com/kebun-binatang-surabaya-kbs/

Kampung Wisata Mural Surabaya

 
    Kini di Surabaya terdapat kawasan wisata baru yaitu kawasan Kampung Wisata Mural Surabaya. Dulunya tempat ini adalah kawasan lokalisasi terbesar se-Asia Tenggara yaitu, Dolly yang terdapat di daerah Putat Jaya.
Setelah tak lagi berfungsi sebagai kawasan prostitusi, Putat Jaya kini mendeklarasikan diri sebagai kampung wisata. Peresmian Kampung Wisata Mural oleh Wali Kota Tri Rismaharini pada Minggu (21/2) merupakan langkah awal dari sekian konsep wisata yang bakal diterapkan di wilayah tersebut.

     Sekian tahun lalu, Wisma Barbara di lokalisasi Dolly sangat kental nuansa prostitusi. Bangunan enam lantai itu merupakan salah satu wisma paling terkenal di wilayah Dolly. Para pria ‘hidung belang’ keluar-masuk diiringi dentuman house music. Sekarang, kondisi sudah jauh berbeda. Sejak dibeli Pemkot, Wisma Barbara kini difungsikan sebagai markas usaha kecil menengah (UKM) yang memproduksi sepatu. Di sampingnya terdapat broadband learning center (BLC) sebagai sarana pelatihan komputer bagi warga sekitar. Selain itu, tempat tersebut juga dijadikan lokasi display hasil kerajinan batik.
    Pada bagian luar, tembok samping bangunan tersebut dimanfaatkan untuk mural. Deretan gambar interaktif tersaji apik dengan sentuhan warna beraneka ragam. Saat meresmikan kampung mural, Risma –sapaan Tri Rismaharini- diberi kesempatan menuliskan sebuah kalimat. Wali kota yang terpilih memimpin Surabaya dua periode ini akhirnya menuliskan “Kampung Wisata Penuh Cerita” disertai tanda tangan pada bagian akhir.
     Perubahan positif eks-lokalisasi dolly menjadi lebih kreatif tak lepas dari peran komunitas anak muda, antara lain Gerakan Melukis Harapan (GMH) dan Surabaya Creative Network (SCN). Ketua GMH Dalu Nuzul Qirom mengatakan, GMH merupakan organisasi yang beranggotakan 100an relawan dari berbagai kampus yang peduli terhadap perubahan kawasan eks-lokalisasi.
      Kini Surabaya tidak perlu khawatir lagi dicap jelek lagi oleh masyarakat sebagai daerah lokalisasi terbesar di Asia Tenggara. Karena kini tempat tersebut telah disulap menjadi kawasan wisata baru, yaitu Kampung Wisata Mural Surabaya yang bermanfaat untuk masyarakat terutama yang suka hobi fotografi untuk berfoto ria di tempat tersebut. Semoga bermanfaat :)